nih misalnya, murid siap, pengawas siap, soal ujian siap, meja dan bangku sudah tertata rapi dan siap diduduki, tapi waktu ngerjain soal pensil ama penghapusnya nggak ada mana bisa ngerjain soal. jadi saran saya jangan remehkan suatu hal yang kecil, bisa jadi hal yang kecil itu adalah hal yang sangat penting. contohnya ya pensil ama penghapus itu tadi (terkesan terlalu membanggakan pilpus ya hehehe :D ). tapi ada yang bilang kalo anak yang sering make pilpus itu tanda anaknya kurang percaya diri. Ah kalo aq mah nggak percaya, kalo menurut aq itu menandakan anak yang teliti dan melakukan segala sesuatu itu penuh konsep. justru pilpus lah yang setia menemani adek-adek kecil untuk belajar semuanya dari nol (dimulai dari nol ya,,, laaah emang iklan pertamina)
penulis bisa ngmong seperti ini karena akhir-akhir ini sering bawa pilpus buat ngerjain latihan-latihan soal. kalo salah satu dari pilpus ada yang hilang bingungnya bukan main. karena itu tadi pilpus benda yang vital untuk anak sekolah. dari situ penulis dapat mengambil pelajaran dari pilpus yang tersirat. pilpus itu saling melengkapi satu sama lain. saat pensil melakukan kesalahan penghapus selalu ada dan siap untuk menghapus kesalahan si pensil. sebanyak apa pun kesalahan pensil, penghapus tetap siap untuk menghapus walaupun mengorbakan dirinya untuk semakin menjadi kecil. penghapus juga rela kalo suatu saat dia akan habis dan di ganti dengan yang baru. penghapus mengajarkan keikhlasan kepada kita dalam melakukan pekerjaanya masing-masing. tetap semangat kawan hapus semua rintangan yang menghadang jalan kita menuju kesuksesan :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar